Diberdayakan oleh Blogger.

Kali Kemang

Artikel Populer

. . . .

Admin Control Panel

New Post | Settings | Change Layout | Edit HTML | Monetize | Moderate Comments | Monetize | Stats | Sign Out

Rabu, 05 Oktober 2011

Energi Murah, Hemat Banget Deh..




Semua ada di sekita kita..

Saat ini kita sedang sibuk dihadapkan dengan permasalahan krisis pangan, krisis energi, dan perubahan iklim. Pada kondisi tersebut sebaiknya kita harus mulai dan bisa beradaptasi sehingga damapak yang kita hadapi dari permasalahan-permasalahan tersebut bisa terminimalisir. Bila kita berkunjung di wilayah pedesaan atau perkampungan banyak sekali kita lihat potensi-potensi sumber energi terbarukan. seperti yang saat ini terjadi di Kampung Nambahdadi, kecamathan Terbaggi Besar Kabupaten Lapung Tengah. Banyak warga kampung tersebut khususnya petani peternak telah menggunakan biogas dari kotoran hewan ternak mereka sebagai energi pengganti minyak tanah, kayu bakar, dan LPG. Warga tidak lagi bingung dengan kelangkaan LPG maupun minyak tanah, serta warga pun tak lagi disibukan mencari kayu atau pun menebang pohon yang justru akan berakibat pada meningkatnya pemanasan global akibat populasi pohon yang berfungsi sebagai penambat karbon kian berkurang.

Kebun Bibit Komunitas Kampung


Kondisi bumi kita saat ini sangatlah memprihatinkan. Suhu di permukaan bumi semakin meningkat akibat dari Pemanasan Global. Perubahan yang terjadi adalah dampak dari segala aktifitas yang di lakukan manusia di muka bumi ini. Pemanasan Global disebabkan oleh Populasi yang naik, eksploitasi lingkungan yang tak seimbang dengan marak dan meluasnya perubahan tataguna lahan sehingga menciutnya kawasan hutan, kemajuan Industri membuat naiknya sampah ke udara, darat, laut yang berlanjut ke rusaknya lapisan ozon. Pemanasan Global yang terjadi sangat berdampak pada perubahan iklim. Musim hujan dan panas tak menentu. Banyak terjadi bencana tanah longsor, banjir, badai, hingga kekeringan. Komunitas Kampung yang merupakan sebuah kelompok masyarakat yang peduli akan pelestarian lingkungan bergerak untuk bersama-sama membuat sebuah kebun bibit tanaman penghijauan, tanaman-tanaman yang disemai tersebut berupa Albasia, Akasia, Karet, dan jenis tanaman MPTS. Bibit-bibit tersebut nantinya akan ditanam di pinggiran sempadan sungai Way Seputih, penghijauan di pinggiran jalan, dan pekarangan-pekarangan milik warga.

Pemprov Gelar Event Jalan Kaki Sedunia

Foto: Internet
Pekanbaru | Gurindam12.com. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, akan mengadakan ivent jalan kaki untuk turut memperingati hari jalan kak sedunia (Woods Walking Day), pada hari Minggu 9 Oktober 2011 mendatang, Rabu (05/10).
Selengkapnya ...

Selasa, 04 Oktober 2011

Kemang Ku yang kian hilang


Si kemang yang menawan..

Kemang dalam bahasa latin disebut Mangifera kemanga merupakan tanaman yang umumnya tumbuh di daereh tropik dengan daerah ketinggian 70 meter dpl. Kemang tersebar di daerah Sumatra, Jawa, Kalimantan. Buah Kemang yang matang memiliki warna coklat kekuning-kuningan dengan rasa yang sangat khas dengan perpaduan antara manis dan asam dan baunya yang sangat harum menusuk. Di Provinsi Lampung, khususnya di Pinggiran Way Seputih,dulu banyak sekali tanaman kemang yang tumbuh di sempadan sungai tersebut. Kemang merupakan tanaman yang sangat bermanfaat, selain buahnya yang bisa kita konsumsi pohon kemang juga merupakan pohon yang memiliki sifat konserervasi. Di Kalimantan buah kemang juga sangat disukai oleh binatang primata sepertei Bekantan. Keberadaan tanaman kemang saat ini sangat langka bahkan mulai punah, karena tidak banyak yang membudidayakannya.

Kecamatan Bukit Raya Lakukan Pendataan Diri

Sms Warga | Gurindam12.com. Saat ini di Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru sedang melakukan pendataan diri warga untuk melaksanakan program pembuatan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) dari Pemerintah Kota PekanbaruSelengkapnya ...

Saksi kasus dugaan korupsi mantan Bupati SIAK Arwin AS (7) (Kesaksian bagian 4)

Pekanbaru | Gurindam12.com- JADWAL  sidangpukul 09.00, Rabu 28 September 2011. Namun lagi-lagi molor. Pukul 10.28, sidangbaru dimulai. Lima hakim masuk ruang sidang, semua hadirin berdiri. “Sidangterdakwa Arwin kita buka dan dinyatakan terbuka untuk umum,” kata Muefri, HakimKetua. Muefri langsung minta jaksa hadirkan saksi ke ruang sidang.
Aminjuga tahu ia melanggar Peraturan Menteri 10.1. Dalam Permen 10.1, potensi kayuuntuk IUPHHK-HT harus di bawah 5m3/ha. Namun sebagai Kadis Kehutanan Siak, iatetap meneruskan permohonan izin RKT itu. Parahnya, Amin tak menyebutkan dalamrekomendasi itu, bahwa potensi kayu lahan melebihi aturan Permen 10.1, padahalia paham Permen 10.1.
Selengkapnya ...

AMAN Riau “Kami akan terus memperjuangkannya”

‘Kami menuntut pihak BPN mengukur kembali lahan milik warga yang dicaplok PT MSSP seluas 10.800 haktare. Padahal di dalam lahan tersebut terdapat makam orangtua kami yang dibuldozer perusahaan dan dijadikan perkebunan sawit” ujar Rafles saat mengkoordinir sebuah aksi unjukrasa di Kantor Wilayah (Kanwil) Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Riau, beberapa yang lalu.
Selengkapnya ...

  • Portal

      Sumatera

      Jawa

      Kalimantan

      Sulawesi

      Bali dan Nusa Tenggara

      Indonesia bagian Timur

Label

TopBottom
  © Kantor Berita ASTEKI / TELAPAK Jawa Barat KoTa HuJaN 2008
didukung oleh tPort Integration dan Blogger | Back to TOP  
tutup [x]